Batasan Usia Remaja
Setelah beberapa artikel yang saya muat tentang Definisi Remaja, Karakteristik dan Tugas Perkembangannya, penjelasan mengenai batasan usia remaja belum saya kupas secara detail. Nah pada kali ini saya akan memaparkan tentang Batasan Usia Remaja.
Artikel ini juga merupakan permintaan dari beberapa member dari FanPage BelajarPsikologi.com yang beberapa waktu lalu minta untuk dipaparkan tentang batasan usia remaja. Langsung saja,
Batasan Usia Remaja Menurut Kartono (1990), dibagi tiga yaitu :
1. Remaja Awal (12-15 Tahun)
Pada masa ini, remaja mengalami perubahan jasmani yang sangat pesat dan perkembangan intelektual yang sangat intensif sehingga minat anak pada dunia luar sangat besar dan pada saat ini remaja tidak mau dianggap kanak-kanak lagi namun sebelum bisa meninggalkan pola kekanak-kanakannya. Selain itu pada masa ini remaja sering merasa sunyi, ragu-ragu, tidak stabil, tidak puas dan merasa kecewa.
2. Remaja Pertengahan (15-18 Tahun)
Kepribadian remaja pada masa ini masih kekanak-kanakan tetapi pada masa remaja ini timbul unsur baru yaitu kesadaran akan kepribadian dan kehidupan badaniah sendiri.Remaja mulai menentukan nilai-nilai tertentu dan melakukan perenungan terhadap pemikiran filosofis dan etis.
Maka dari perasaan yang penuh keraguan pada masa remaja awal maka pada rentan usia ini mulai timbul kemantapan pada diri sendiri. Rasa percaya diri pada remaja menimbulkan kesanggupan pada dirinya untuk melakukan penilaian terhadap tingkah laku yang dilakukannya. Selain itu pada masa ini remaja menemukan diri sendiri atau jati dirnya.
3. Remaja Akhir (18-21 Tahun)
Pada masa ini remaja sudah mantap dan stabil. Remaja sudah mengenal dirinya dan ingin hidup dengan pola hidup yang digariskan sendiri dengan keberanian. Remaja mulai memahami arah hidupnya dan menyadari tujuan hidupnya. Remaja sudah mempunyai pendirian tertentu berdasarkan satu pola yang jelas yang baru ditemukannya.
saya remaja lewat 😀
makasih ya buat info nya.kalo boleh tau refrensinya dari buku apa,karangan siapa, dan halaman brapa ya…hehe tq ^^
kenapa beda2 ya tahunya ..
klo dri buku yang gw baca :
remaja awal : 10-12
tengah: 13-15
akhir: 16-19
hehe
kenpa bisa beda ya teorinya
Kalo menurut versi gw adalah :
~ Bayi : 0 bulan – 11 bulan (Perkembangan gigi).
~ Balita : 11 bulan – 3 tahun (Perkembangan bahasa).
~ Anak-anak : 3 tahun – 7 tahun (Perkembangan agama).
~ Bocah : 7 tahun – 12 tahun. (Perkembangan positip dan negatip).
~ Remaja awal : 12 tahun – 17 tahun. (Perkembangan ilmu).
~ Remaja mubaliqh : 17 tahun – 19 tahun (Perkembangan sosial).
~ Anak Muda : 19 tahun – Unlimited / Menikah awal. (Bukan janda atau duda).
Ket :
~ Jadi apabila seorang menikah umurnya masih 19 tahunan atau kebawah, itu BUKAN di sebut anak muda atau remaja. Melainkan ia sudah menjadi seorang IBU atau BAPAK. (Orang tersebut hilang MASA MUDAnya, karena sudah status MENIKAH).
~ Jika ada seorang yang berumur lebih dari 45 tahun, selama hidupnya BELUM PERNAH MENIKAH / masih perjaka tua atau perawan tua, maka ia masih bisa di katakan ANAK MUDA walaupun umurnya masih terlampau jauh dari yang di bayangkan..!!
-Syan-
[…] Batasan usia remaja yang umum digunakan oleh para ahli adalah antara 12 hingga 21 tahun. Rentang waktu usia remaja ini biasanya dibedakan atas tiga, yaitu 12 – 15 tahun = masa remaja awal, 15 – 18 tahun = masa remaja pertengahan, dan 18 – 21 tahun = masa remaja akhir. Tetapi Monks, Knoers, dan Haditono membedakan masa remaja menjadi empat bagian, yaitu masa pra-remaja 10 – 12 tahun, masa remaja awal 12 – 15 tahun, masa remaja pertengahan 15 – 18 tahun, dan masa remaja akhir 18 – 21 tahun (Deswita, 2006: 192) […]